Program Pasangan Calon Gubernur Nomor 1, Danny-Azhar Mengagas soal Smart Health
TERASBERITA-Sulsel Pasangan Calon Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Moh Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad (Danny-Azhar) mencanangkan dalam program Smart Health, khusus pada sektor kesehatan.
Smart Health itu akan dijanjikan ada di setiap kecamatan di Sulsel. Dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel mempunyai 311 Kecamatan. Itu terkuak dari debat Pilgub Sulsel 2024, di Hotel Claro, Makassar, Sulsel, Minggu, 10 November 2024.
Calon Wakil Gubernur Sulsel, Azhar Arsyad mengatakan, masyarakat di desa perlu infrastruktur kesehatan yang mudah dijangkau sehingga memudahkan masyarakat desa yang jauh dari kota.
“Kalau kami terpilih, InsyaAllah akan membangun infrastruktur smart health sampai di kecamatan-kecamatan, terutama di kecamatan dan di desa-desa, karena ini yang sangat dibutuhkan sebenarnya. Kalau kita hanya bicara satu (daerah), itu tidak memadai sebenarnya, tidak menjangkau masyarakat yang sangat membutuhkan infrastruktur kesehatan,” jelasnya menanggapi pernyataan Paslon nomor urut 2 dalam debat.
“Kesehatan yang terutama adalah jangkauannya, kalau paslon paslon (nomor urut) 2 selalu cerita soal Rumah Sakit 1 di satu kabupaten, bagaimana daerah-daerah yang lain daerah terluar, daerah tertinggal dan sebagainya, jangan lupa masyarakat di desa itu butuh sebenarnya infrastruktur kesehatan,” tambah Azhar.
Selain itu kata Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini, pencegahan penyakit juga perlu diperhatikan, agar masyarakat tak perlu ke rumah sakit.
“Kedua jangan lupa infrastruktur kesehatan itu bukan hanya sekadar membangun rumah sakit, tapi bagaimana pencegahannya. Terutama juga sebenarnya strategi intervensi kita ketika orang sebelum sakit, jangan sakitnya saja terus di mau diobati,” tutup Azhar.
Sementara itu, dalam debat juga saat menjawab pertanyaan panelis soal infrastruktur kesehatan, Andi Sudirman Sulaiman (ASS) memaparkan soal rumah sakit yang terbangun di Bone saat dia menjabat sebagai Gubernur Sulsel.
“Kami sudah membangun rumah sakit regional. Pentingnya Rumah Sakit regional ini adalah untuk terjangkau dan menjangkau, terjangkau yang pertama adalah bagaimana dia bekerja sama BPJS, harganya terjangkau kepada masyarakat-masyarakat di pedesaan. Menjangkau dalam artian tentu aksesibilitasnya, bayangkan daerahnya 200 kilo dari perkotaan, sehingga pemerataan pelayanan kesehatan teratur di semua wilayah regional, nantinya kedepan kita akan membangun regional tambahan lagi,” jelas Paslon nomor urut 02 itu. (war)
Pos terkait
