Ari Ashari Ilham Perjuangkan Akses Pendidikan dan Pemerataan Sekolah

‎Terasberita – Makassar Pendidikan adalah hak dasar, bukan fasilitas mewah. Komitmen itulah yang terus dipegang teguh oleh Ari Ashari Ilham, Anggota DPRD Kota Makassar dari Fraksi NasDem, yang kembali menyapa masyarakat melalui Reses Ketiga Masa Persidangan Ketiga Tahun Anggaran 2024/2025, yang berlangsung selama tiga hari, 23–25 Juni 2025, di enam titik wilayah Dapil V (Mamajang, Mariso, dan Tamalate).
‎
‎Dalam setiap titik reses, Ari tidak hanya duduk sebagai pendengar, tetapi hadir dengan solusi dan keberanian untuk menyampaikan fakta yang selama ini luput dari perhatian banyak pemangku kebijakan, khususnya soal akses pendidikan negeri yang belum merata di Kota Makassar.
‎
‎“Saya tidak mau hanya duduk di kursi DPRD terima gaji tanpa manfaat. Kami hadir di tengah warga untuk mendengar langsung dan mencari solusi bersama. Reses bukan formalitas, ini tanggung jawab,” tegas Ari di hadapan warga Bongaya.
‎
‎Sebagai Ketua Komisi D DPRD Makassar, Ari mengangkat isu serius yang selama ini dialami warga: banyak lulusan SD tidak tertampung di SMP negeri. Ia mengungkap data mencolok di Makassar terdapat lebih dari 500 SD, tetapi hanya sekitar 50 SMP negeri.
‎
‎“Anak-anak kita bukan tidak layak masuk SMP negeri, tapi memang kapasitas sekolahnya tidak cukup. Ini masalah sistem, bukan kualitas siswa,” jelasnya.
‎
‎Pembangunan SMP negeri baru di zona strategis (jangka menengah). Sekolah terpadu pagi untuk SD, siang untuk SMP di gedung yang sama. Subsidi pendidikan untuk siswa tidak mampu agar bisa sekolah di swasta terdekat mengadaptasi model voucher pendidikan DKI Jakarta.
‎
‎Warga juga menyampaikan keluhan mengenai dugaan adanya tes masuk pada jalur zonasi, padahal aturan nasional melarangnya. Ari menanggapi tegas dan akan mengusut hal ini.
‎
‎“Zonasi itu untuk pemerataan, bukan untuk menciptakan diskriminasi baru. Jika ada sekolah masih pakai tes untuk jalur zonasi, saya akan panggil Dinas Pendidikan untuk klarifikasi,” ujarnya.
‎
‎Ari menekankan kepada aparat kelurahan, RT/RW, hingga tokoh masyarakat agar aktif memastikan tidak ada anak putus sekolah di lingkungannya. Ia mengingatkan bahwa pendidikan dasar kini sudah dijamin gratis, baik di sekolah negeri maupun beberapa swasta yang telah bekerja sama dengan Pemerintah Kota Makassar.
‎
‎“Selama saya diberi amanah, saya akan kawal agar anak-anak kita mendapatkan pendidikan yang layak, terjangkau, dan adil. Karena masa depan kota ini ada di tangan mereka,” tutupnya.(ita)
‎
‎
‎Jadwal Lokasi Reses Ari Ashari Ilham, 23–25 Juni 2025:
‎
‎1. Senin, 23 Juni 2025
‎ Jl. A. Mangerangi 1 (Depan SMAN 8), RT. 001 RW. 010, Kel. Bongaya, Kec. Tamalate
‎
‎
‎2. Senin, 23 Juni 2025
‎ Jl. Baji Iman No. 05, RT. 002 RW. 011, Kel. Bongaya, Kec. Tamalate
‎
‎
‎3. Selasa, 24 Juni 2025
‎ Jl. Ibrahim Sultan Daeng Tutu, RT. 001 RW. 004, Kel. Tanjung Merdeka, Kec. Tamalate
‎
‎
‎4. Selasa, 24 Juni 2025
‎ Jl. Permandian Pantai Biru, RT. 003 RW. 006, Kel. Tanjung Merdeka, Kec. Tamalate
‎
‎
‎5. Rabu, 25 Juni 2025
‎ Jl. Permandian Barombong, Samping SD, RT. 005 RW. 002, Kel. Barombong, Kec. Tamalate
‎
‎
‎6. Rabu, 25 Juni 2025
‎ Jl. Jambu No. 35, Perum. Taman Losari Indah, Kel. Tanjung Merdeka, Kec. Tamalate